Lalu, rindu kerap kali datang tanpa bisa kutepis, sungguh tak bisa kutolak
Lalu, malam selalu saja jadi saksi yang setia, setia menyaksikan bagaimana aku mengalihkan rindu ini
Lalu, bagaimana lagi aku harus melampiaskan rindu ini? Kadang aku kehabisan ide
Lalu, aroma kerinduan ini begitu menusuk, apa kau masih berpura-pura tak menciumnya?
Lalu, sampai kapan kau kan berpura-pura? Setidaknya berikan aku sedikit petunjuk
Lalu, apakah kau tidak tahu bahwa berpura-pura itu melelahkan?
Lalu, aku juga lelah, lelah menerka-nerka, berdebat dengan pikiranku sendiri, tentangmu
Lalu, aku menyadari, benar kata mereka kalau orang yang jatuh cinta akan sibuk menerka-nerka
Lalu, apakah aku sungguh jatuh cinta?
Lalu, inikah tanda jatuh cinta itu? Setelah sekian lama?
Lalu, bagaimana denganmu? Aku pensaran ingin tahu
No comments:
Post a Comment